YAYASAN PONDOK PESANTREN PUTRI AS SHOLCHAH WARUNGDOWO PASURUAN JATIM

Siswi MA dan MTs As Sholchah mengikuti acara Maulid Nabi Rabu (5/12), MA As Sholchah bersama MTs As Sholchah mengadakan acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW,  bertempat di mushola As Sholchah. Acara ini diikuti oleh seluruh siswi MA dan MTs As Sholchah beserta semua jajaran dewan guru.  Acara dimulai jam 08.00 WIB dengan pembacaan burdah yang dipimpin oleh tim Al Banjari As Sholchah. Kemudian berdirinya master of ceremony untuk membacakan rangkaian acara. Disusul pembacaan ayat-ayat suci Alquran oleh salah satu siswi MTs, Rusniati (IX A). Acara selanjutnya pembacaan Maulid Diba’ oleh siswi-siswi yang bertugas. Sebagai acara hiburan, pembacaan puisi oleh Asa Mardiatin Nikmah (XI IPS 1), Maulita Nur Aisyah (XI IPS 2) dan Firly Firanti (X IPS 1). Pembacaan Maulid Diba' Sampai pada penghujung acara, Mauidzotul Chasanah yang disampaikan oleh KH. Lukman Hakim Channan selaku Pembina yayasan. Pembacaan doa oleh Ustaz M. Soleh,S.Pd. Dan acara berakhir dengan pembagia...

dr. M. Farhan Jauhari bersama tim jurnalistik As Sholchah   Senin (17/12) Yayasan Pondok Pesantren Putri As Sholchah kedatangan dokter M. Farhan Jauhari dari klinik Al Aziz, Pasuruan untuk memberikan penyuluhan dan sosialisasi kesehatan. Acara dilaksanakan di aula As Sholchah. Beliau hadir dalam rangka penyuluhan kesehatan, dengan tema “HIDUP SEHAT ALA RASULULLAH”. Acara diikuti oleh seluruh santriwati, dimulai dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 10.30 WIB  dr. M. Farhan Jauhari menyampaikan materi kepada siswi MA MTs As Sholchah Menurut apa yang beliau sampaikan, sebenarnya setiap sunnah yang diperintahkan Rasululah memiliki manfaat yang sangat besar bagi kesehatan. Mulai dari tata cara bangun tidur, mandi, makan, dan lain sebagainya hingga akan tidur lagipun Rasulullah mengatur dengan sangat sempurna. Bahkan setiap gerakan sholat apabila diperinci sangat besar manfaatnya bagi kesehatan. Beliau juga menyampaikan menurut penelitian, apabila kita melakukan shola...

Dalam rangka menumbuhkan jiwa entrepreneur kepada peserta didik sekaligus melestarikan budaya nasional,  MA As Sholchah membuat program pengembangan kewirausahaan. Untuk merealisasikan program tersebut dilaksanakan pelatihan membatik bagi siswi kelas X dan XI Madrasah Aliyah As Sholchah. Pelatihan ini dilaksanakan selama 5 kali pertemuan dengan durasi 2 jam per hari yaitu pada tanggal 3, 4, 8 dan 9 Oktober 2018. Program ini terlaksana atas kerjasama MA As Sholchah dengan Koperasi Batik Kali Gembong kota Pasuruan dengan pembina Ibu Nur Hayati, yang juga pengurus koperasi. Melalui pelatihan bertajuk “Berlatih-Berusaha-Berwirausaha” ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi siswa yang dapat dijadikan alternatif wirausaha setelah lulus nanti Proses pewarnaan dengan menggunakan canting Teknik membatik yang diterapkan dalam pelatihan ini adalah teknik batik tulis dengan empat tahapan yaitu mendesain, mencanting, pewarnaan dan finishing. Sebagai media...

Hari kedua MOPDB dilaksanakan secara outdoor . Jalan santai mengawali kegiatan hari kedua. Lokasinya di sekitar pondok pesantren As Sholchah di wilayah Dusun Kranggan Kelurahan Kejayan dengan jarak tempuh sekitar 4 Km melintasi persawahan dan jalan kampung.  Menurut ketua panitia, Ninik Desiyanti, SE, Tujuan kegiatan ini antara lain untuk refreshing dan olah raga. “Disamping untuk refreshing dan olah raga, juga untuk melaksanakan Shodaqoh on the Road dengan membagikan bingkisan kepada warga sekitar. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan jiwa solidaritas sosial anak-anak dan menjalin silaturrahim dengan warga”, ujar Bu Ninik. Usai jalan santai peserta beristirahat sambil dilaksanakan pengundian doorprize .(thr/nik)

Kegiatan MOPDB (Masa Orientasi Peserta Didik Baru) dilaksanakan selama 3 hari, 30 Juni sampai 2 Juli 2018. Kegiatan hari pertama dimulai checking peserta pada pukul 07.30-08.00 WIB. Setelah pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran acara dibuka oleh kepala madrasah, Muchammad Nawawi, SH. Dalam sambutannya beliau menegaskan keuntungan belajar di MA As Sholchah, yaitu tidak bercampur dengan lawan jenis   sehingga terhindar dari pergaulan bebas. MA As Sholchah adalah madrasah juara dengan segenap prestasinya dan dibimbing oleh guru-guru yang kompeten dan memiliki integritas tinggi. Penyampaian materi yang gayeng model lesehan khas pesantren  Selanjutnya   pengenalan guru kepada siswa oleh guru mapel Bahasa Inggris sekaligus kepala perpustakaan, Ina Novita, S.Pd. Sebelum memperkenalkan satu per satu guru, beliau terlebih dulu berpesan kepada siswi baru agar menyukai gurunya agar menyukai pelajarannya. “Tujuan sekolah adalah untuk mencari ilmu, untuk mendapatkan ilmu sy...

 Akhir tahun pelajaran 2017-2018 Yayasan Pondok pesantren putri As Sholchah warungdowo ditandai dengan haflah imtihan dan wisuda yang digelar pada Senin, 14 Mei 2018. Kegiatan diawali dengan kirab santriwati As Sholchah dari lapangan Warungdowo menuju pondok pesantren pada pukul 07.30 WIB diiringi dg marching band di barisan paling depan dan alunan ketipung pencak silat dibarisan paling belakang. Kirab wisudawati Lantunan qasidah shalawat oleh wisudawati MA Kegiatan kirab yang diikuti oleh lebih dari 600 santriwati As Sholchah ini sempat mencuri perhatian para pengguna jalan raya dan masyarakat sekitar, namun tetap terkendali berkat kesigapan petugas keamanan yang terdiri dari unsur Polri, Laskar FPI, Banser dan Garda Merah Putih Gerindra. Selesai kirab santriwati acara haflah imtihan dibuka dengan sambutan atas nama yayasan yg disampekan oleh ust humaidi bahran, S.Pdi  kemudian disusul acara hiburan penampilan qoshidah sholawatan dari santriwati dan pertunjukan il...

Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) adalah sebuah pelatihan dasar tentang segala hal yang berkaitan dengan kepemimpinan. Pelatihan ini yang diberikan kepada Pengurus OSIM. Pelatihan dasar yang diberikan ini bertujuan untuk memberikan bekal kepemimpinan kepada Pengurus OSIM yang nantinya akan menjadi pemimpin dan pelaksana kegiatan kesiswaan. Pembukaan LDKS OSIM 2018 LDKS dilaksanakan di pendopo Taman Ria Suropati Ranggeh Gondangwetan pada hari Rabu 21 Februari 2018, peserta terdiri dari pengurus OSIM 2 periode, 2016-2017 dan 2017-2018. Tema kegiatan ini adalah Membentuk Pengurus OSIM yang  Shiddiq, Amanah, Tabligh,dan Fathonah. Materi disampaikan oleh tim IPPNU kabupaten Pasuruan.Tiga orang narasumber IPPNU salah satunya adalah Dina Madaniah alumni MA As Sholchah. Acara pembukaan diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Amilatus Sholihah (XI A), pengurus OSIM periode 2016-2017. Selanjutnya dibuka pada pukul 08.00 WIB oleh kepala Madrasah Aliyah As Sholc...

Madrasah Aliyah As Sholchah Warungdowo Pasuruan kembali menorehkan prestasinya di ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Kabupaten yang diikuti oleh madrasah aliyah negeri dan swasta se kabupaten Pasuruan. Dalam acara yang diselenggarakan oleh KKMA kementerian agama kabupaten Pasuruan di MAN 1 Pasuruan kemarin (20/01), Khamidah (XI IPS 1) meraih Juara I mapel Ekonomi dan teman sekelasnya, Siti Ainun Jariyah meraih Juara Harapan III. Selanjutnya juara I akan dibina oleh tim dari UIN Malang utk persiapan mewakili Kabupaten Pasuruan dalam KSM tingkat propinsi Jawa Timur yang diselenggarakan pada Juni 2018 di Jombang. Khamidah (paling kiri) berpose bersama peserta lain didampingi Ketua MGMP MA Kabuaten Pasuruan, Abdul Qohar (baju biru) Keberhasilan ini juga tak lepas dari dukungan dan doa segenap civitas As Sholchah, utamanya Guru mapel Ekonomi, Ninik Desiyanti, SE yang telah membimbing anak didiknya dengan penuh kesabaran dan keuletan. "Alhamdulillah, berkat usaha ...

Rabu, ( 3/1/18) Pondok Pesantren Putri As-sholchah warungdowo kedatangan ibu bupati Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf, SE. Ibu bupati datang pada pukul 09.00 WIB. Kedatangan ibu bupati di sambut oleh seluruh para santri dan siswi MTs - MA As-sholchah dengan antusias. Para santri tersebut menyambut dengan berbaris rapi dari depan gerbang sekolah sampai di aula madrasah. begitu melihat barisan santri, ada seorang warga Jerman yang sedang melakukan studi di Universitas Brawijaya Malang yang berhenti dan tertarik untuk mengabadikan kegiatan ini. WNA asal Jerman yang sempat mengabadikan kegiatan Ibu Bupati berpose bersama guru MA As Sholchah pasca kegiatan Istri dari Bupati Pasuruan ini datang dalam rangka memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba dan pernikahan dini. Dalam penyuluhan tersebut, ibu lulis menjelaskan tentang berbagai macam problematika remaja saat ini. Ibu bupati juga mengajukan beberapa pertanyaan kepada seluruh santri dan siswi MTS - MA As-sholchah dan memberikan ...