TASYAKURAN & WISUDA SANTRI AS SHOLCHAH, SOSIAL DISTANCING TAPI TETAP AMAZING
TASYAKURAN & WISUDA SANTRI AS SHOLCHAH, SOSIAL DISTANCING TAPI TETAP AMAZING
Ahad, 5 April 2020 yayasan pondok pesantren putri As Sholchah melaksanakan kegiatan rutin akhir tahun yaitu tasyakuran dan wisuda santri tahun 1441 H / 2020. Acara yang dilaksanakan di aula pondok tersebut dimulai setelah sholat Isya' berjamaah dan berakhir sekitar jam 23.00 WIB.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan kebijakan sosial distancing dan phisycal distancing terkait dengan antisipasi penyebaran covid 19. Diantaranya adalah pelaksanaannya bersifat internal untuk santri yang mukim di pondok saja, tanpa kehadiran walisantri, alumni dan undangan lainnya. Selain itu semua santri juga wajib dalam keadaan bersih dan suci, cuci tangan dengan hand sanitizer. Tempat pelaksanaan juga disemprot disinfektan terlebih dahulu beberapa hari sebelum acara.
Meski demikian acara tetap berjalan dengan meriah, berkah dan luar biasa ( amazing ). Panggung acara di desain sedemikian rupa dengan lighting panggung dan lampu hias warna warni dengan efek berputar yang menghiasai dinding pentas. Kemudian acara hiburan sholawat penampilan santriwati juga menambah kemeriahan acara.
Acara dibuka dengan burdah oleh tim albanjari, kemudian pembacaan ayat suci Alquran oleh sayyidah Ilma Mukarromah, sambutan mewakili yayasan sekaligus memimpin pembacaan tahlil oleh ust Sobikh, sambutan dari perwakilan santri oleh siti Maryam, sambutan dari perwakilan pengurus asrama oleh Ustadzah Fitri, sambutan dari perwakilan pengurus pondok oleh ustadzah Naila dan sambutan dari pengasuh KH.Lukman Chakim Channan.
Dalam sambutannya pengasuh berpesan kepada para santri agar selama liburan tetap istiqomah menjalankan kegiatan ubudiyah di rumah masing masing sebagaimana yang telah diajarkan dan dibiasakan di pondok selama ini. Kemudian para santri juga harus banyak meminta doa dari orang tua khususnya dari ibu agar ilmu yang didapat di pondok bisa manfaat dan barokah. Karena surga, kebahagiaan dan keselamatan seseorang ada dibawah telapak kaki ibu.
Acara berikutnya adalah wisuda santri lembaga pendidikan Alquran ( LPQ ) dan wisuda Madrasah Aliyah. Masing masing wisudawati dipanggil satu persatu untuk naik keatas panggung kehormatan guna menerima ijazah, kalung dan medali wisuda dari kepala madrasah yang didampingi oleh wali kelas. Dalam kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada wisudawati terbaik LPQ yaitu ananda Rukyatul Habibah santri asal Tebas Gondangwetan dan wisudawati terbaik MA ananda Izun Nadia asal Sekargadung Pasuruan. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan puisi perpisahan persembahan dari
wisudawati yang dibacakan oleh Izun Nadia.
Acara terakhir adalah penampilan qoshidah dan sholawat dari santriwati dan dimeriahkan oleh penampilan musisi sholawat baru yang namanya lagi naik daun yang juga pemeran utama film As Santri, yaitu Sayyidah Ilma mukarromah dengan lagu ayo mondok, Aisyah putri rosulullah, dll. Acara ditutup dengan pengumuman pengumuman dan doa. Setelah itu, foto bersama baik yang formal oleh fotografer dipentas dan di kelas 7A maupun foto informal di berbagai sudut area pondok.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan kebijakan sosial distancing dan phisycal distancing terkait dengan antisipasi penyebaran covid 19. Diantaranya adalah pelaksanaannya bersifat internal untuk santri yang mukim di pondok saja, tanpa kehadiran walisantri, alumni dan undangan lainnya. Selain itu semua santri juga wajib dalam keadaan bersih dan suci, cuci tangan dengan hand sanitizer. Tempat pelaksanaan juga disemprot disinfektan terlebih dahulu beberapa hari sebelum acara.
Meski demikian acara tetap berjalan dengan meriah, berkah dan luar biasa ( amazing ). Panggung acara di desain sedemikian rupa dengan lighting panggung dan lampu hias warna warni dengan efek berputar yang menghiasai dinding pentas. Kemudian acara hiburan sholawat penampilan santriwati juga menambah kemeriahan acara.
Acara berikutnya adalah wisuda santri lembaga pendidikan Alquran ( LPQ ) dan wisuda Madrasah Aliyah. Masing masing wisudawati dipanggil satu persatu untuk naik keatas panggung kehormatan guna menerima ijazah, kalung dan medali wisuda dari kepala madrasah yang didampingi oleh wali kelas. Dalam kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada wisudawati terbaik LPQ yaitu ananda Rukyatul Habibah santri asal Tebas Gondangwetan dan wisudawati terbaik MA ananda Izun Nadia asal Sekargadung Pasuruan. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan puisi perpisahan persembahan dari
wisudawati yang dibacakan oleh Izun Nadia.
Acara terakhir adalah penampilan qoshidah dan sholawat dari santriwati dan dimeriahkan oleh penampilan musisi sholawat baru yang namanya lagi naik daun yang juga pemeran utama film As Santri, yaitu Sayyidah Ilma mukarromah dengan lagu ayo mondok, Aisyah putri rosulullah, dll. Acara ditutup dengan pengumuman pengumuman dan doa. Setelah itu, foto bersama baik yang formal oleh fotografer dipentas dan di kelas 7A maupun foto informal di berbagai sudut area pondok.
Acara tasyakuran ini tentu saja menjadi pelipur lara dan penghibur bagi santri sekaligus sebagai ajang perpisahan sebelum liburan panjang, mengingat kegiatan Haflatul Imtihan ponpes putri As Sholchah tahun ini secara resmi dibatalkan melalui surat edaran pengasuh tanggal 6 Sya'ban 1441 / 31 Maret 2020 terkait dengan kebijakan pemerintah tentang pencegahan penyebaran virus corona.
