LDKS dan Raker OSIM MA As Sholchah periode 2015/2016

#latespost
 Serunya LDKS dan RAKER OSIM

LDKS? Kegiatan bentak-bentakan kakak senior dan materi-materi kepemimpinan yang bikin ngantuk? Tapi seru kan? Siapa sih yang gak kenal sama LDKS? Apalagi kita-kita yang paham organisasi. Tapi jangan salah! Kita LDKS gak ada kegiatan bentak-bentakan dari kakak senior loh! Malah kakak senior juga ikut seru-seruan di acara kita, saling membantu, turut memberi pengarahan di kegiatan ini, bahkan kakak senior kena siram air dan tepung juga waktu bareng-bareng nge-games.
LDKS dan Raker OSIM yang kami laksanakan pada tanggal 15 Oktober lalu menyisakan kesan yang berarti. Kegiatan yang terlaksana di Kantor MWC NU Kecamatan Gondangwetan ini lebih seru dari tahun sebelumnya. Apel pagi dibuka oleh Kepala Madrasah dan dilanjut dengan materi kepemimpinan, organisasi, kesekretariatan, dan yang gak bakal ditinggalin adalah… GAMES. Hehehe
Meskipun narasumber kegiatan  ini adalah pihak internal, keseruan tidaklah hilang. Bagaimana tidak? Di sela-sela Kepala Madrasah menyampaikan materi, seluruh peserta diajak bernyanyi bersama, sholawat bersama, dan nyanyiin lagu kebanggaan sekolah. Nah, loh! Yang awalnya ngantuk sama ngomong sendiri bakal cengar kalo diajak nyanyi. Apalagi di akhir materi yang beliau sampaikan kita diminta praktek rapat formal secara langsung oleh pemantauan beliau.
saat kepala madarasah menyampaikan materi



keseruan peserta saat membawakan yel-yel timnya

Semua materi telah tersampaikan, saatnya kita mengaduk-aduk pikiran, berdiskusi menyusun kegiatan-kegiatan selama satu periode ke depan. Program kerja tersusun rapi dan saatnya kita GAMES. Di sesi ini Bu Imroatun Mufidah dan Bu Sisitia Agustin berhasil membuat peserta terbahak-bahak, menjerit bingung, tergopoh-gopoh, sampai wajah cantik berbedak tepung. Kegiatan ini diakhiri dengan apel penutupan dan pembagian hadiah bagi 2 tim terbaik.
serunya peserta saat games
Inti dari terlaksananya kegiatan ini adalah terbentuknya pengurus OSIM yang siap menghadapi sepak terjang dunia organisasi, bagaimana membina kerjasama dan toleransi dengan baik, mampu jadi pemimpin yang hebat, gak gampang melempem kayak kerupuk, dan pastinya jadi bekal untuk masa depan mereka. Next, selamat berjuang untuk OSIM!
saat peserta menerima materi dan saat apel penutupan tanpa alas kaki

Postingan populer dari blog ini

Inilah sosok KH. Abdul Hannan Manggisan Tanggul Jember

5 tangga menuju taqwa, pengajian Jumat sore kitab Nashaihul Ibad pondok pesantren putri As Sholchah Warungdowo

Unik dan kreatif ! Kostum gerak jalan MA As Sholchah 2019